Senin, 03 Agustus 2015

HALAL BIHALAL PERTAMA KALI SEPENINGGAL IBUNDA TERCINTA

  • Suasana sepi, lengang, ada sesuatu yang hilang
  • Tidak melakukan sungkeman, tidak melakukan pembagian THR, tidak melakukan ritual2 menarik seperti tahun2 sebelumnya
  • Selesai sholat Ied, tidak tahu apa yang mesti ditunggu & dikerjakan, yang bisa dilakukan hanya langsung sowan & silaturahmi ke saudara yang lebih dituakan
  • Menikmati hidangan kue2 lebaran, opor & sambal goreng tidak terasa enak & lezat, semua makanan tidak selezat & senikmat tahun2 sebelumnya
  • Menghabiskan waktu di Yogya hanya dengan keluar rumah, (pergi), ritual dirumah hanya untuk mandi & tidur saja
  • Sederet rencana kegiatan selama di Yogya batal dikerjakan, karena tidak mempunyai semangat lagi
  • Tidak mempunyai inisiatif & ide menarik untuk menikmati Yogya
  • Tidak berhasrat menikmati kuliner Yogya & memborong oleh-oleh
  • Semua kegiatan dirumah (tidur, makan, beberes rumah dll) dijalankan dengan pikiran kosong, tidak seperti tahun2 sebelumnya....karena tidak ada "SESUATU" yang "MEMOTIVASI" /diharapkan
  • Kebetulan banyak hal-hal yang tidak diinginkan yang terjadi di tahun pertama Halal Bihalal tanpa ibunda: Mbak Em sekeluarga tidak bisa ikut mudik karena kak Mus sakit, kecelakaan mobil di Kebumen, Mas Wawan sekeluarga hanya semalam di Yogya, Pak Di malah pergi keluar kota, Tidak ketemu Anggi & Prita, Pikiran tidak tenang karena ada yang memaksakan kehendak tanpa hati nurani, urusan mobil belum kelar, gilang belum mendapat sekolah, Tidak bisa mengobrol lama dengan Mbak Ida karena lebih banyak tinggal di kaliurang


Tidak ada komentar:

Posting Komentar